Penilaian autentik (Authentic Assessment) adalah pengukuran yang bermakna secara signifikan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Istilah Assessment merupakan sinonim dari penilaian, pengukuran, pengujian, atau evaluasi. Istilah autentik merupakan sinonim dari asli, nyata, valid, atau reliabel. Secara konseptual penilaian autentik lebih bermakna secara signifikan dibandingkan dengan tes pilihan ganda terstandar sekali pun. Ketika menerapkan penilaian autentik untuk mengetahui hasil dan prestasi belajar peserta didik, guru menerapkan kriteria yang berkaitan dengan konstruksi pengetahuan, aktivitas mengamati dan mencoba, dan nilai prestasi luar sekolah.
Pada penilaian autentik, siswa diminta untuk menerapkan konsep atau teori dalam keadaan sebenarnya sesuai dengan kemampuan atau keterampilan yang dimiliki siswa. Oleh karena itu, guru harus memperhatikan keseimbangan antara penilaian kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan yang disesuaikan dengan perkembangan karakteristik siswa sesuai dengan jenjangnya. Berikut adalah ciri-ciri penilaian autentik:
- Mengukur semua aspek pembelajaran, yakni kinerja dan hasil atau produk.
- Dilaksanakan selama dan sesudah proses pembelajaran berlangsung.
- Menggunakan berbagai cara dan sumber.
- Tes hanya salah satu alat pengumpulan data penilaian.
- Tugas-tugas yang diberikan mencerminkan bagian-bagian kehidupan nyata setiap hari.
- Penilaian harus menekankan kedalaman pengetahuan dan keahlian, bukan keluasannya (kuantitas).
Kimia merupakan salah satu mata pelajaran yang ada pada struktur kurikulum 2013, oleh sebab itu penilaian hasil belajar kimia harus dikembangkan sesuai dengan konsep penilaian Kurikulum 2013, yaitu penilaian autentik yang mencakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus dicapai peserta didik secara terpadu. Penilaian autentik memiliki relevansi kuat terhadap pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Penilaian autentik mampu menggambarkan peningkatan hasil belajar peserta didik, baik dalam rangka mengamati/mengobservasi, menanya, mencoba, menalar, membangun jejaring atau mengomunikasikan. Penilaian autentik cenderung fokus pada tugas-tugas kompleks atau kontekstual, memungkinkan peserta didik untuk menunjukkan kompetensi mereka yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Implementasi penilaian autentik didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut;
- Proses penilaian harus merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses pembelajaran, bukan bagian terpisah dari proses pembelajaran (apart of,not apart from instruction),
- Penilaian harus mencerminkan masalah dunia nyata (real world problems), bukan masalah dunia sekolah (schoolwork-kind of problems),
- Penilaian harus menggunakan berbagai ukuran, metoda dan criteria yang sesuai dengan karakteristik dan esensi pengalaman belajar,
- Penilaian harus bersifat holistic yang mencakup semua aspek dari tujuan pembelajaran (sikap, keterampilan, dan pengetahuan).
Penerapan dalam Pembelajaran Kimia
Penentuan Teknik
dan Bentuk Penilaian
No.
|
Ranah
Kompetensi
|
Teknik
Penilaian
|
Bentuk
Penilaian
|
1.
|
Sikap
|
|
|
2.
|
Pengetahuan
|
|
|
3.
|
Keterampilan
|
|
|
1. Penilaian
Ranah Sikap
Lembar
Penilaian Sikap Pada Kegiatan Praktikum
Mata
Pelajaran
|
:
|
Larutan
Asam Basa
|
||||||
Kelas/Semester
|
:
|
X/2
|
||||||
KD
|
:
|
KD
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cintadamai dan
peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
|
||||||
|
|
KD
2.3 Menunjukkan perilaku responsive dan
pro-aktif serta
bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
|
||||||
Indikator
|
:
|
Menunjukkan sikap ilmiah dalam melakukan percobaan misalnya: melihat skala volume dan suhu, cara menggunakan pipet, cara menimbang
|
||||||
No.
|
Nama
Siswa / Kelompok
|
Mampu
Melihat Skala Volume
|
Mampu
Melihat Skala Suhu
|
Mampu
menggunakan pipet tetes
|
Mampu
menimbang
|
|||
1.
|
Rifanny
Rizka Putri
|
|
|
|
|
|||
2.
|
Triharyati
|
|
|
|
|
|||
3.
|
Dst…
|
|
|
|
|
|||
Keterangan:
4 = Jika 4 indikator terlihat
3 = Jika 3 indikator terlihat
2 = Jika 2 indikator terlihat
1 = Jika 1 indikator terlihat
Nilai
akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat
aspek sikap di atas
Kategori
Nilai Sikap:
Sangat
Baik = apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik = apabila memperoleh
nilai akhir 3
Cukup = apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang = apabila memperoleh nilai akhir 1
Lembar
Penilaian Sikap Pada Kegiatan Diskusi
Mata
Pelajaran
|
:
|
Larutan
Asam Basa
|
||||||
Kelas/Semester
|
:
|
X/2
|
||||||
KD
|
:
|
KD
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cintadamai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
|
||||||
|
|
KD
2.3 Menunjukkan perilaku responsive dan
pro-aktif serta
bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
|
||||||
Indikator
|
:
|
Menunjukkan sikap ilmiah dalam melakukan presentasi,
misalnya: proaktif, kerja sama, komunikatif, dan peduli lingkungan
|
||||||
No.
|
Nama
Siswa / Kelompok
|
Proaktif
|
Kerja
Sama
|
Komunikatif
|
Peduli
Lingkungan
|
|||
1.
|
Rifanny
Rizka Putri
|
|
|
|
|
|||
2.
|
Triharyati
|
|
|
|
|
|||
3.
|
Dst…
|
|
|
|
|
|||
Keterangan:
4 = Jika 4 indikator terlihat
3 = Jika 3 indikator terlihat
2 = Jika 2 indikator terlihat
1 = Jika 1 indikator terlihat
Indikator
Penilaian Sikap
Kerja sama
a
Terlibat
aktif dalam bekerja kelompok
b
Kesediaan
melakukan tugas sesuai kesepakatan
c
Bersedia
membantu orang lain dalam satu kelompok yang mengalami kesulitan
d
Menghargai
hasil kerja anggota kelompok
Peduli
Lingkungan
a
Memiliki
kesadaran dan rasa syukur atas peran keberadaan atmosfer bumi sebagai ciptaan
Tuhan
b
Memiliki
rasa ingin tahu, kritis, dan peduli lingkungan dalam melakukan percobaan
c
Menggunakan
bahan-bahan secara bijaksana yang menghasilkan gas rumah kaca dan menjaga
keseimbangan ekosistem di lingkungan sekitar
Komunikatif
a
Mampu
membuat teman lain memahami setiap penjelasan yang disampaikan
b
Mampu
memahami setiap penjelasan yang disampaikan teman
c
Mampu
menjadi perwakilan kelompok dalam menyampaikan hasil diskusi
Proaktif
a
Berinisiatif
dalam bertindak
b
Mampu
menggunakan kesempatan
c
Memiliki
prinsip dalam bertindak
d
Bertindak
dengan penuh tanggung jawab
Nilai
akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat
aspek sikap di atas
Kategori
Nilai Sikap:
Sangat
Baik = apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik = apabila memperoleh
nilai akhir 3
Cukup = apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang = apabila memperoleh nilai akhir 1
Lembar
Penilaian Sikap Diri Sendiri Setelah Selesai Melakukan tugas di Satu Pertemuan
PENILAIAN
DIRI
Tugas :
Nama :
Kelas :
No.
|
Pernyataan
|
Ya
|
Tidak
|
1.
|
Saya
terlibat aktif dalam bekerja kelompok
|
|
|
2.
|
Saya
bersedia melakukan tugas sesuai kesepakatan
|
|
|
3.
|
Saya
mampu mengukur volume dan melihat skala volume
|
|
|
4.
|
Saya
mampu menggunakan pipet tetes dalam melakukan pemindahan bahan larutan
|
|
|
Dari
penilaian diri ini Anda dapat memberi skor misalnya YA = 1, Tidak = 0,
Berdasarkan hasilnya,
diharapkan peserta didik akan belajar kembali pada topik-topik yang belum
mereka kuasai. Untuk melihat hasil penilaian diri peserta
didik, guru dapat membuat format rekapitulasi penilaian diri peserta didik
dalam satu kelas.
REKAPITULASI PENILAIAN
DIRI PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran :
Tugas :
Kelas :
No.
|
Nama
|
Skor
Penilaian
|
Jumlah
|
Nilai
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
…
|
||||
1.
|
Rifanny
|
|
|
|
|
|
|
|
2.
|
Triharyati
|
|
|
|
|
|
|
|
3.
|
Feronica
|
|
|
|
|
|
|
|
4.
|
Dhani
|
|
|
|
|
|
|
|
5.
|
……
|
|
|
|
|
|
|
|
Lembar
Penilaian Sikap Antar Peserta Didik
PENILAIAN
ANTAR PESERTA DIDIK
Tugas :
Nama
Penilai :
Nama
Teman yang Dinilai :
Tanggal
Penilaian :
-
Amati
perilaku temanmu dengan cermat selamat mengikuti pembelajaran Kimia
-
Berikan
tanda v pada kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatannu.
-
Serahkan
hasil pengamatanmu kepada gurumu
No.
|
Pernyataan
|
Dilakukan
|
|
Ya
|
Tidak
|
||
1.
|
Bersedia
membantu orang lain dalam satu kelompok yang mengalami kesulitan
|
|
|
2.
|
Menghargai
hasil kerja anggota kelompok
|
|
|
3.
|
Mampu
mengukur volume dan melihat skala volume
|
|
|
4.
|
Mampu
menggunakan pipet tetes dalam melakukan pemindahan bahan larutan
|
|
|
Dari
penilaian diri ini Anda dapat memberi skor misalnya YA = 1, Tidak
= 0,
Berdasarkan hasilnya,
diharapkan peserta didik akan belajar kembali pada topik-topik yang belum
mereka kuasai. Untuk melihat hasil penilaian diri peserta
didik, guru dapat membuat format rekapitulasi penilaian diri peserta didik
dalam satu kelas.
REKAPITULASI PENILAIAN
DIRI ANTAR PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran :
Tugas :
Kelas :
No.
|
Nama
|
Skor
Perilaku
|
Jumlah
|
Nilai
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
…
|
||||
1.
|
Rifanny
|
|
|
|
|
|
|
|
2.
|
Triharyati
|
|
|
|
|
|
|
|
3.
|
Feronica
|
|
|
|
|
|
|
|
4.
|
Dhani
|
|
|
|
|
|
|
|
5.
|
……
|
|
|
|
|
|
|
|
2. Penilaian
Ranah Pengetahuan
Mata
Pelajaran
|
:
|
Larutan
Asam Basa
|
Kelas/Semester
|
:
|
X/2
|
KD
|
:
|
Menganalisis sifat larutan berdasarkan konsep asam basa
dan/atau pH larutan.
|
Indikator
|
:
|
·
Menganalisis
perbedaan larutan asam dan basa
|
|
|
·
Menganalisis
larutan asam dan basa melalui identifikasi menggunakan indikator
|
Tes Tertulis Uraian
Indikator
|
:
|
Menganalisis
perbedaan larutan asam dan basa
|
Soal
|
:
|
Menjelaskan
perbedaan larutan asam dan basa berdasarkan hasil percobaan
|
No.
|
Jawaban
|
Skor
|
1.
|
Menjabarkan
dua sampel larutan asam dan larutan basa berdasarkan identifikasi dari
beberapa indikator dalam percobaan
|
15
|
Tidak
menjabarkan dua sampel larutan asam dan larutan basa berdasarkan identifikasi
dari beberapa indikator dalam percobaan
|
10
|
|
Menjelaskan
pengertian larutan asam dan basa dihubungkan dengan percobaan
|
10
|
|
Menjelaskan
pengertian larutan asam dan basa tidak dihubungkan dengan percobaan
|
5
|
|
Skor
Maksimal
|
40
|
Indikator
|
:
|
Menganalisis
larutan asam dan basa melalui identifikasi menggunakan indikator
|
Soal
|
:
|
Kalian dengan
teman-temanmu akan menyelidiki sifat larutan asam dan basa, coba jawablah
pertanyaan berikut
a. Uraikan langkah
identifikasi larutan asam dan basa menggunakan kertas lakmus beserta hasil
percobaan
b. Uraikan langkah
identifikasi larutan asam dan basa menggunakan indikator alami beserta hasil
percobaan
c. Bagaimana sifat larutan
asam dan basa dari masing-masing indikator?
|
No.
|
Jawaban
|
Skor
|
2.a
|
Uraian
prosedur lengkap beserta hasil percobaan larutan asam dan basa
|
10
|
Uraian
prosedur lengkap tanpa hasil percobaan larutan asam dan basa
|
5
|
|
Hanya
hasil percobaan larutan asam dan basa
|
2
|
|
2.b
|
Uraian
prosedur lengkap beserta hasil percobaan larutan asam dan basa
|
10
|
Uraian
prosedur lengkap tanpa hasil percobaan larutan asam dan basa
|
5
|
|
Hanya
hasil percobaan larutan asam dan basa
|
2
|
|
2.c
|
Penjelasan
konsep indicator alami dan indicator kertas lakmus
|
6
|
Menjelaskan
hasil indicator alami dan indicator kertas lakmus yang dihubungkan dengan
sifat larutan asam dan basa
|
15
|
|
Sifat
larutan asam dan basa secara umum
|
5
|
|
Skor
Maksimal
|
60
|
3. Penilaian
Ranah Keterampilan
Mata
Pelajaran
|
:
|
Larutan
Asam Basa
|
Kelas/Semester
|
:
|
X/2
|
KD
|
:
|
Mengajukan ide/gagasan tentang penggunaan indikator yang
tepat untuk menentukan keasaman asam/basa atau titrasi asam/basa.
|
Indikator
|
:
|
Melakukan
identifikasi asam basa menggunakan indicator alami
|
|
|
Melakukan
identifikasi asam basa menggunakan kertas lakmus
|
LEMBAR PENGAMATAN
Topik :
Kelas :
No.
|
Nama
|
Persiapan
Percobaan
|
Pelaksanaan
Percobaan
|
Kegiatan
Akhir Percobaan
|
Jumlah
Skor
|
1.
|
………….
|
|
|
|
|
2.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
No
|
Keterampilan yang dinilai
|
Skor
|
Rubrik
|
1
|
Persiapan Percobaan
(Menyiapkan alat Bahan)
|
30
|
-
Alat-alat tertata rapih sesuai dengan urutan pengujian
-
Kertas lakmus dalam
keadaan siap pakai
-
Bahan yang dijadikan
sampel telah tersedia dan yang masih dalam keadaan padat telah diekstrak
menjadi cair
|
20
|
Ada 3 aspek yang tersedia
|
||
10
|
Ada 2 aspek tang tersedia
|
||
2
|
Pelaksanaan
Percobaan
|
30
|
-
Memotong kertas
lakmus menjadi potongan kecil dan kertas biru dimasukan bersebelahan tempat dengan
kertas merah
-
Memindahkan setiap
larutan sampel kedalam pelat pipih yang sudah berisi kertas lakmus
menggunakan pipet tetes yang berbeda-beda
-
Mengamati perubahan warna kertas lakmus
|
20
|
Ada 3 aspek yang tersedia
|
||
10
|
Ada 2 aspek tang tersedia
|
||
3
|
Kegiatan akhir
praktikum
|
30
|
-
Membuang larutan atau sampah ketempatnya
-
Membersihkan alat dengan baik
-
Membersihkan meja praktikum
-
Mengembalikan alat ke tempat semula
|
20
|
Ada 3 aspek yang tersedia
|
||
10
|
Ada 2 aspek tang tersedia
|
Berdasarkan uraian di atas, timbul permasalahan sebagai berikut:
- Berdasarkan persepsi saya mengenai Penilaian Autentik,Penilaian autentik menilai tiga ranah yakni aspek psikomotor, sikap dan pengetahuan. Penilaian ketiga itu selalu hadir di setiap bab materi kimia, namun untuk di setiap pertemuan seandainya disilabus, KD, Indikator tidak menyampaikan salah satu sikap misal aspek keterampilan maka pada pertemuan di hari itu tidak ada penilaian autentik aspek keterampilan. Menurut pendapat saudara, apakah demikian? Coba jelaskan pendapat saudara menurut persepsi saudara sendiri apakah yang saya asumsikan ini tepat atau malah sebaliknya?
- Setelah kita menyusun penilaian dari ketiga aspek, apakah skor akhirnya akan digabungkan dari ketiga aspek tersebut ? atau tetap dinilai berdasarkan masing-masing aspek ?